VB dengan Ms Acces

Membuat Koneksi Database Access menggunakan Visual Basic 6.0
Untuk menjadi Programmer kita harus menguasai beberapa coding dasar dari sebuah koneksi yang sederhana. Dalam kesempatan ini saya akan membahas coding koneksi menggunakan Access yang merupakan program aplikasi database dasar yang sering digunakan di lingkungan perkantoran.Database latihan :Tabel barangKode barangNama barangHarga beliHarga jualstoksatuanSebenarnya dalam pembuatan table diatas tidak terlalu diperlukan dalam pembahasan ini tetapi hanya untuk informasi belaka. Untuk memberi penjelasan kepada pembaca.Yang harus diperhatikan dalam materi ini adalah pemahaman dari coding koneksi itu sendiri.Yang pertama dilakukan adalah membuat module dahulu untuk pemanggilan koneksi dari database.Setelah membuat koneksi masukan coding sebagai berikut :Public cn As New ADODB.ConnectionPublic Sub BukaDB()Dim koneksi As Stringkoneksi = “provider=microsoft.jet.oledb.4.0; Data source= ” & App.Path & “\latihan.mdb;”cn.Open koneksiEnd SubPerhatikan kode diatas, jangan sampai asal menulis saja tetapi anda harus bisa memahaminya dengan benar, yang pertama yaituPublic cn As New ADODB.ConnectionBerfungsi untuk membuat variable bersifat public menggunakan ADODBDim koneksi As StringBerfungsi untuk membuat variable bersifat private bertipe stringkoneksi = “provider=microsoft.jet.oledb.4.0; Data source= ” & App.Path & “\latihan.mdb;”Merupakan kode utama dari koneksi yang dibutuhkan. Yang pertama menggunakan provider Microsoft jet oledb 4.0 yang memanggil data source/sumber data dari database latihan.mdbcn.Open koneksiVisual Basic ? programmer mana sih yang nggak kenal sama tool yang satu ini?nggak usah saya sebutin apa itu Visual Basic.Lalu Ms Access, sebuah aplikasi yang menangani database, aplikasi ini biasanya sudah satu paket dengan Microsoft Office Aplication.Keduanya merupakan keluarga besar keturunannya Om Bill Gates. Sebagai satu keluarga maka wajarlah bila satu sama lain dapat dikombinasikan untuk saling melengkapi.lalu mengapa aku pake judul diatas ?Sebagai tool programming yang powerful, Visual Basic kaya akan library-library yang mendukung pengelolaan database Ms Access, meski banyak jenis data lain yang didukung (txt, xls, xml, mysql dll)Banyak sekali aplikasi VB jadi, baik mass product maupun rancangan software house yang menggunakan Ms Access sebagai basis datanya. Dengan demikian kemampuan VB dalam mengelola database Ms Access tidak diragkan lagi.Lalu Ms Access sendiri, adalah sebuah RDBMS (relational database management system ) yang terintegrasi dalam satu file. didalam Ms access kita sudah dapat mendefinisikan tabel, query, relation, bahkan form dan report.Kehebatan Ms Access adalah kita dapat menyusun aplikasi secara interaktif dan profesional dengan bantuan Visual Basic for Aplication (VBA).VBA itu apa to ? mbuh lah, lha wong saya juga nggak terlalu mudeng, tapi kayaknya tuh semacam Visual Basic yang sudah terintegrasi dengan Office Aplication (Ms Excel, Word, MS Access).Jadi didalam Ms Access kita dapat menyisipkan kode-kode VB (misalnya di dalam form dan report) agar lebih powerfull dalam mengelola database.Menurut saya sebenarnya ‘kekuatan’ utama Ms Access adalah VBA itu sendiri, disamping integrasi yang sangat bagus dengan aplikasi office saudaranya.Kesimpulannya, Kita dapat membuat aplikasi pengelolaan database dengan Visual Basic yang berbasis data Ms Access, juga bisa dengan ‘pure’ Ms Access Aplication yang di bumbui dengan VBA.lalu gimana enaknya mas djmumun ?Relatif sih. Bagi para suhu - suhu VB mungkin tertawa dengan dengan tulisan ini. Bagaimanapun dengan Visual Basic, anda dapat membuat aplikasi yang lebih kompleks. Fitur Installer yang bagus sehingga kita bisa membuat aplikasi standalone, tanpa tergantung dengan aplikasi lain .tapi bagi saya bila database Ms-Access (bukan data berbasis yang lain, mis mysql, oracle, dll) yang menjadi point utama, mending langsung pake Ms Access aja.fitur - fitur nya yang interaktif dan user friendly, -apalagi dengan wizard-wizardnya - sangat membantu saya dalam membuat aplikasi secara ’sedap sekejap’.Kalo masih kurang puas dengan wizard yang ada (biasa nih.. penyakit) anda dapat mengoprek dengan memberi kode - kode VBA.Buka aja Visual Basic Editor, silahkan tuliskan kode - kode (kebanyakan saya sih cuman kopi paste . . . ), dan lihatlah aplikasi ms access anda nggak kalah dengan yang buatan Visual Basic.kendalanya mungkin dalam distribusinya.komputer pemakai musti terinstall minimal Microsoft Access Runtime atau Microsoft Office profesional

Membuat fungsi koneksi ke database Ms Access di vb, berikut contohnya

Code:
Function Konek()
As Boolean On Error GoTo out
Set koneksi = New ADODB.Connection
koneksi. Open "Provider=Microsoft.Jet.OLEDB.4.0;Data Source=" & _
App.Path & "\toko.mdb;Persist Security Info=False"
koneksi.CursorLocation = adUseClient
Konek = True
out:
End Function


cara menggunakannya contoh

Code:

Private Sub Form_Load()
If Not Konek() Then
MsgBox "Gagal koneksi ke database!", vbCritical
End
End If
End Sub

Hubungan VB dengan Database

Hubungan Visual Basic dan Sumber Database

Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan salah satu bahasa pemrograman berbasis visual yang popular dan canggih yang ada di lingkungan Windows. Teknologi akses data yang dimiliki oleh Visual Basic 6.0 yaitu teknologi ActiveX Data Object atau yang lebih dikenal dengan nama ADO. ADO adalah teknologi terbaru dari Microsoft untuk memanipulasi informasi dari database relasional dan non relasional. ADO mampu mengintegrasikan program aplikasi database yang kita bangun dengan berbagai sumber data seperti Microsoft Access, SQL Server, ODBC, Oracle dan lain sebagainya.

Microsoft ActiveX Data Object (ADO) memungkinkan kita untuk membangun aplikasi client/server yang dapat mengakses dan memanipulasi data dari sebuah server dengan terlebih dahulu menentukan provider OLE DB-nya. Selain itu juga ADO mendukung dalam pembuatan aplikasi berbasis Web. Keuntungan utamanya adalah mudah untuk digunakan, high speed dan penggunaan memory yang kecil. Keistimewaan ADO yang lainnya yaitu Remote Data Service (RDS), dimana kita dapat memindahkan data dari sebuah server ke sebuah aplikasi client atau Web page, memanipulasi data dari client dan mengembalikannya ke server. Dengan adanya ADO, program aplikasi yang dibuat mampu berkomunikasi dengan Object Linking and Embeded Database (OLE DB) yang memungkinkan kita membaca dan mengolah data secara langsung tanpa perlu mengkonversinya terlebih dahulu. ADO merupakan sebuah Component Object Model (COM) yaitu sebuah komponen interface otomatis yang dapat digunakan dalam beberapa bahasa pemrograman di antaranya Microsoft Visual Basic 6.0, VB Script, Jscript, Visual C++ dan Visual J++. Sebagian besar versi ADO yang ada terpisah dari Microsoft Data Access Component.

Teknologi Akses Data Visual Basic Non-ADO

Pada versi sebelumnya, Visual Basic masih menggunakan teknologi Data Access Objects (DAO) untuk mengakses database. Dulu DAO sering digunakan untuk mengakses database yang dibuat menggunakan Microsoft Access 97.

Permasalahan

Kontrol Data DAO pada Visual Basic 6.0, pada dasarnya dirancang untuk mesin database Jet 3.51, yaitu Microsoft Access 97. Namun sekarang ini database Microsoft Access telah ditingkatkan dengan dikeluarkannya Microsoft Access 2000 dan XP dengan mesin Jet 4.0. Kontrol Data tersebut tidak mampu menangani hubungan koneksi dengan database mesin Jet 4.0 atau pun jenis lainnya.
Pesan kesalahan yang akan tampil jika kita menggunakan Kontrol Data dengan pengaturan pada windows property record source dengan database bermesin Jet 4.0, terlihat seperti berikut:

“Unrecognized database format C:\DATA\Biblio2000.mdb”
Pesan kesalahan di atas muncul karena adanya perbedaan pada mesin database yang digunakan. Microsoft Access 97 dibuat dengan menggunakan mesin database, yaitu Jet.3.51/3.6. sedangkan Microsoft Access 2000 menggunakan mesin database Jet 4.0. Kemampuan yang dimiliki DAO, yaitu control Data standart pada Visual Basic hanya untuk mengakses mesin database dengan Jet 3.51/3.6 bukan Jet 4.0.

Penyelesaian dengan ADO

Permasalahan di atas terjadi karena perbedaan pada mesin database, dan dapat ditangani jika kita menggunakan ADO, yaitu dengan menambah control tambahan Adodc (ActiveX Data Objects Data Control) sebagai interface untuk mengakses database, baik itu database yang dibuat dengan Microsoft Access, SQL Server, Oracle dan lain sebagainya.

SIM (Sistem Informasi Management)

SISTEM INFORMASI MANAGEMENT

Pengertian

Adalah sekumpulan hardware, software, brainware, prosedur dan atau aturan yang diorganisasikan secara intergrasi untuk mengolah data menjadi informasi yang bermanfaat guna memecahkan masalah dan pengambilan keputusan.

Komponen sistem informasi

perangkat keras (hardware)

perangkat luna (software)/ program

prosedur

orang

basis data (database)

jaringan komputer dan komunikasi data

3 macam arsitektur

arsitektur tersentralisasi

Arsitektur ini sudah dikenal semenjak tahun 1960-an dengan mainframe sebagai faktor utama. Mainframe adalah komputer yang berukuran relatif besar yang ditujukan untuk menangani data yang berukuran besar, dengan ribuan terminal untuk mengakses data dengan tanggapan yang sangat cepat dan melibatkan jutaan transaksi.

Implementasi dari arsitektur terpusat adalah pemrosesan data yang terpusat (biasa disebut komputasi terpusat). Semua pemrosesan data dilakukan oleh komputer yang ditempatkan didalam suatu lokasi yag ditujukan untuk melayani semua pemakai dalam organisasi. Kebanyakan perusahaan yang tidak mempunyai cabang menggunakan model seperti ini.

arsitektur terdistribusi

merupakan konsep dari pemrosesan data tersebar (atau terdistribusi). Sistem pemrosesan data terdistribusi (atau biasa disebut sebagai komputasi tersebar) sebagai sistem yang terdiri atas sejumlah komputer yang tersebar pada berbagai lokasi yang dihubungkan dengan sarana telekomunikasi dengan masing-masing komputer mampu melakukan pemrosesan yang serupa secara mandiri, tetapi bisa saling berinteraksi dalam pertukaran data.

arsitektur client/ server

Pada arsitektur ini ada sebagian yang disebut client dan ada yang disebut server. Server adalah sistem atau proses yang menyediakan data atau layanan yang diminta oleh client. Secara fisik sebuah server dapat berupa komputer (mainframe, mini-komputer,workstation,ataupun PC) atau piranti lain (misalnya printer). Client mempunyai kemampuan untuk melakukan proses sendiri. Ketika sebuah client meminta suatu data ke server, server akan segera menanggapinya dengan memberikan data yang diminta ke client bersangkutan. Setelah diterima client segera melakukan pemrosesan.